Bahaya Cacing Pita Bagi Manusia yang Terdapat pada beberapa Jenis ikan Kaleng
Sumber: merdeka.com
Cacing pita banyak sekali jenisnya namun yang sering menyerang hewan ternak seperti sapi,ayam,kambing dan babi adalah cacing pita dari bangsa Cyclophyllidea,dari suku Taeniidae ( taneida ). dan dari ordo tersebut ada 3 jenis cacing pita yang sangat perlu untuk diwaspadai yakni Taenia solium,Taenia asiatica,dan Taenia saginata.
Infeksi cacing pita pada manusia jarang sekali yang bisa
disembuhkan karena sulitnya membasmi cacing ini ketika telah menjangkiti tubuh
manusia sehingga bila sudah terinfeksi oleh parasit ini,maka akan menderita
seumur hidupnya. Beberapa pasien yang telah di identifikasi terserang parasit
cacing pita dan diberikan obat obatan pun tidak mampu merontokkan cacing pita
ini hingga ke akar akarnya.
cacing pita taneia
Seperti yang telah kita ketahui semua bahwa cacing cacingan,
termasuk cacing pita ini adalah hewan hermaprodit,yang mana dapat melakukan
perkembangbiakan tanpa harus ada pasangan ( berkembang biak secara mandiri
),dari satu menjadi seribu dan seterusnya. Dan adapun siklus daur hidup cacing
pita adalah sebagai berikut ini.
Fase perkembang biakan cacing pita
fase telur,tertelan oleh manusia ataupun ternak sapi,babi
telur berubah menjadi larva didalam tubuh manusia ataupun
hewan ternak
larva kemudian menetas dan menjadi embrio yang kemudian
sebagian lainnya akan menembus dinding usus,dan sisanya tetap didalam usus.
Embrio yang telah menembus usus akan masuk kedalam pembuluh
darah dan mengikuti kemana darah dialirkan,dan yang paling sering diserang
dalam fase ini adalah jantung,lidah,otot otot pengunyah,diafragma,sekitar leher
dan juga otot diantara tulang rusuk
Embrio ini kemudian akan berubah menjadi cacing dewasa dan
merusak tempat dimana ia bersarang
Cacing dewasa ini akan berkembang biak lagi dan menghasilkan
telur,satu cacing pita mampu memproduksi hingga 1000 telur,setelah bertelur
cacing dewasa akan membusuk.
Fase ini akan berulang secara terus menerus tanpa henti
Penyebaran cacing pita
Cacing pita ini hampir dapat dipastikan dapat ditemui
diseluruh dunia.
Cacing pita banyak tersebar di daerah yang beriklim tropis
karena iklim yang tropis memiliki curah hujan yang tinggi dan cocok untuk
tumbuh kembangnya parasit yang satu ini.
Atau juga banyak tersebar di daerah daerah dimana banyak
penduduknya yang mengkonsumsi daging babi.
Diagnosa terkena infeksi cacing pita
Penderita yang telah terinfeksi oleh cacing pita ini dapat
dilihat dari kotoran si penderita yang bercampur telur dan cacing pita.
Gejala infeksi cacing pita
Sebenarnya gejala yang timbul karena infeksi cacing pita ini
tidak menentu,namun biasanya penderita yang telah terinfeksi akan merasa demam
tinggi,nyeri otot dan rasa gatal di sekujur tubuhnya seperti ada yang bergerak
gerak. Bila cacing ini menyerang hingga ke selaput otak dapat mengakibatkan
kejang kejang.
Cara pencegahan cacing pita
Hindari memakan makanan yang tidak dimasak hingga matang
atau daging mentah seperti sashimi ,dan juga jangan sekali kali mengkonsumsi
daging babi karena sangat beresiko tinggi,selain itu didalam islam memakan
daging babi pun diharamkan.
Sumber : http://kangdroid.blogspot.co.id
0 komentar:
Posting Komentar