Makan Ikan Lele Untuk Terapi Sihir Pengacau Pikiran (Sihir Khumul) Ternyata Manfaatnya Banyak
Beberapa waktu lalu ada postingan tentang terapi makan ikan
lele untuk yang terkena sihir Gila atau Sihir Depresi
oh ya sihir secara garis besar dikenal ada bermacam macam
seperti
1. Sihir Tafriq (sihir menjadikan yang sebelum suka menjadi
tidak suka)
2. Sihir Mahabbah (membuat sebelumnya tidak suka menjadi
cinta).
3. Sihir Takhyil (sihir khayalan/hipnotis).
4. Sihir Junun (kegilaan) atau Khumul (stress)
5. Sihir Maridh (yang membuat jadi sakit).
dan banyak lagi…
Salah satu Metode cara sihir yang dilakukan oleh
penyihir adalah sihr madfun (atau sihir
yg dipendam)..
Metode ini caranya sama seperti yang lain, yaitu dgn cara
mengikat foto atau bekas-bekas korban, dibungkus lalu ditanam..
Bahkan ada juga yg mengikatnya di potongan kepala ikan, lalu
dibungkus rapat dgn 3 lapis plastik, diplester dan ditaruh di dalam kaleng lalu
kemudian ditanam di tanah yg sangat lapang…
Ada pula yg menaruhnya di sumur, atau di antara himpitan dua
batu, di gunung, maupun di padang pasir…
Nah efeknya ini adalah target Korban diantaranya sering merasa
hatinya Galau, gundah gulana, cemas yang berlebihan
Lalu bagaimana sihir ini terjadi..???
Biasanya si dukun mengirim jin kepada seseorang dan
menyuruhnya untuk bersarang pada otaknya (nah ini biasanya yang menyebabkan
pusing berkelanjutan), jin itu mempengaruhinya agar selalu minder dan
menyendiri, gejala si korban akan semakin parah tergantung batas kekuatan jin
tsb…
(Ash-shaarimul battaar fit-tashaddiy li saharatil asyraar
hal.187)
Dalam artikel Ustad Muhammad Faizar ,Peruqyah Narasumber
Trans7 yang juga Founder Arsyada lebih lanjut menjelaskan diantaranya korban
sihir ini biasanya sangat Alergi dengan Ikan lele . Berikut ini admin
Infoherbalis mencoba mengupas sisi ilmiah tentang manfaat memakan ikan lele
dari berbagai sumber buku
Sebagaimana diketahui bahwa pengobatan ruqyah juga sifatnya
tajriba (terbuka) ia bisa selayaknya
pengobatan dunia kedokteran yang juga berkembang dengan metode baru dalam
mencapai kesembuhan akan tetapi tetaplah dalam koridor sesuai tuntunan syarri
dan tidak ada kesyirikan didalamnya.
Mengapa Ikan Lele ? dalam kaitan dengan pengobatan terapi
sihir stress ini?
Syeikh wahid Abdus salam Bali hafidzahulloh dalam kitab
beliau :
وقاية الانسان من الجن والشيطان
Hal.93
Berpendapat “bahwa ketika jin sdh masuk ketubuh dia akan
langsung menuju otak dan dari otak ini dia bisa mengontrol anggota tubuh
manusia”
Tahukah kita jika ikan lele apalagi ikan lele yang
dibudidayakan dengan pakan tertentu memiliki kandungan omega-3 yang sangat
tinggi, bahkan mengalahkan kandungan omega-3 pada ikan laut.
Selama ini, sebagian besar orang kadung mempercayai 100
persen bahwa kadar omega-3 pada ikan air tawar semuanya berada dalam kadar yang kurang memadai , namun kini
diketahui bahwa sejumlah ikan air tawar khususnya lele bsa memiliki kandungan
yang cukup tinggi Tentu saja sang lele bisa sampai pada maqam gizi yang
melebihi ikan laut, apabila ia dipelihara secara khusus dan diberi pakan yang
secara khusus pula dalam pengelolaannya.
Mengutip dari web Mothernature.com bahwa jumlah nutrisi
dalam hal ini omega 3 lele yang
dibudidayakan, dari 100 gramnya dimasak memberikan 0,259 gram omega-3 yang berasal
dari EPA (0.049 gram), DHA (0,128 gram), dan ALA (0082 gram). Komposisi ini
diambil dari ikan lele ”biasa” yang tidak diberi pakan khusus sebagaimana
terlihat dalam tabel sehinggg kandungan omega-B-nya di bawah 3,88.
Satu porsi ikan lele memiliki 27 gram protein Hal ini
menjadikan lele sebagai makanan yang tinggi protein. Kita tahu bahwa wanita
dewasa membutuhkan sekitar 46 gram protein per hari, sedangkan pria dewasa
membutuhkan sekitar 56. gram protein per hari.. Kadar protein dari lele ini
berarti memberikan lebih dari setengah asupan makanan yang dibutuhkan perempuan
dan 48 persen dari DRI untuk pria..
Selain protein dan omega-3, lele pun mengandung sejumlah
vitamin dan mineral ‘ penting lainnya bagi kesehatan yang baik. Sati fillet
mengandung 8 persen dari nilai harian yang disarankan (DV) untuk unsur besi, 1O
persen dal DV untuk seng, 6 persen dari DV untuk riboflavir 10 persen dari DV
untuk magnesium, 4 persen da DV untuk folat, 35 persen dari DV untuk fosfor,70
persen dari DV untuk vitamin Bl 2, 2 persen clariD untuk vitamin C, 40 persen
dari DV untuk thiam dan 10 persen dari DV untuk vitamin R6.
Kandungan Omega 3 dan Omega 6 pada lele sangat sesuai untuk
terapi gangguan pada otak sejalan dengan gangguan pada sihir stress / sihir
gila.
Ikan lele mengandung sedikit asam omega-3 dan banyak asam
omega-6. Omega-3 berfungsi dalam proses proses pembentukkan sel-sel otak dan
kesehatan jantung. Sedangkan omega-6 berperan dalam menekan kadar kolesterol
jahat dan meningkatkan kadar kolesterol baik dan menurunkan tekanan darah.
Dikonsumsi secara bersamaan omega-3 dan omega-6 disinyalir dapat mengurangi
gejala ADHD (Attention Deficit Disorder) pada anak-anak
Attention deficit hyperactivity disorder (ADHD), yaitu
sebuah gangguan pada perkembangan otak yang menyebabkan penderitanya menjadi
hiperaktif, impulsif, serta susah memusatkan perhatian. Kondisi ini dulunya
dikenal dengan ADD atau attention deficit disorder.
Omega 3 Rahasia Nutrisi Untuk Sel Otak
Omega 3 merupakan salah satu jenis lemak tidak jenuh yang
sangat dibutuhkan tubuh. Sayangnya, tubuh tidak dapat menghasilkan sendiri
jenis lemak ini sehingga kebutuhan akan lemak jenis ini harus didapatkan
melalui asupan makanan.
Para ahli gizi menyatakan bahwa tubuh membutuhkan sekitar
300 mg Omega 3 per harinya. Omega 3 sebagian besar dapat ditemukan pada
ikan-ikanan seperti ikan Salmon, ikan Tuna, ikan air tawar, Makerel, Hering,
ikan Tenggiri, dan ikan sarden (ikan Lemuru).
Selain itu, Omega 3 dapat ditemukan pula pada makanan yang
berasal dari tumbuhan seperti minyak dari Raps, kacang Kenari, Walnuts,
Alpukat, Bayam, minyak Canola, dan kacang Kedelai.
Secara umum, Omega 3 bermanfaat bagi pertumbuhan sel otak,
organ penglihatan dan tulang, serta menjaga sel-sel pembuluh darah dan jantung
tetap sehat. Omega 3 sangat penting bagi perkembangan sel-sel otak karena 40%
asam lemak di otak terdiri atas asam lemak Omega 3.
Omega 3 ini sangat dibutuhkan dalam membantu pertumbuhan dan
perkembangan sel-sel saraf otak agar optimal terutama pada anak-anak sampai
sekitar usia 5 tahun mengingat pertumbuhan otak anak yang cepat dan pesat pada
masa tersebut.
Omega 3 bahkan tetap dibutuhkan sampai usia dewasa.
Kurangnya kadar Omega 3 akan membuat sel saraf di otak kekurangan energi untuk
proses perkembangan otak sehingga dapat mengganggu kerja dan fungsi otak
seperti hilangnya daya ingat dan penurunan fungsi otak lainnya secara drastis.
Omega-3 yang terkandung dalam ikan lele juga dapat membantu
penyembuhan luka terutama luka bekas operasi. Sifat anti peradangan dari asam
lemak ini juga dapat mengurangi rasa sakit yang diakibatkan peradangan paska
operasi. Omega-3 yang dikonsumsi melalui makanan dapat membantu penyembuhan
luka dari dalam. Selain itu, minyak ikan yang mengandung omega-3 juga dapat
diterapkan pada luka sebagai olesan ringan.
semoga bermanfaat
sumber :
Dzikir Kuliner, karya
Tauhid Nur Akbar
ustad Muhammad Faizar Artikel Fb
0 komentar:
Posting Komentar