Nyesel Kalo Gak Baca! Ternyata Warna Darah Haid Dapat Mengidentifikasi Penyakit Yang Ada Didalam Tubuh!
Ladies….pada saat kamu haid, pernah kah memperhatikan warna
darah yang keluar? Awal haid biasanya akan muncul bercak darah dengan warna
mulai dari coklat, atau pink …lalu setelah dua hari normalnya wanita akan
mengeluarkan darah merah. Tapi taukah ladies bila warna darah yang keluar pada
saat haid wajib diperhatikan… kenapa? Karena menurut penelitian The American
College of Obstetricians dan Gynecologists melaporkan bahwa haid bisa dijadikan
sebagai tanda vital dalam menentukan kondisi kesehatan seseorang. Beberapa di
antaranya yakni tekanan darah, denyut nadi, dan suhu tubuh. Para ahli juga
berpendapat bahwa warna haid dapat dijadikan indikator kehamilan. Haid erat
hubunganya dengan hormon yang berpengaruh pada seluruh tubuh. Nah, beberapa
warna haid ini memberi petunjuk dan memiliki arti masing-masing..loh, mau tau
lebih lengkap? Simak penjelasan berikut.
Warna Cokelat
Menunjukkan darah sudah disimpan di dalam rahim untuk waktu
yang lama. Biasa terlihat di pagi hari. Bisa juga karena rendah nya hormon
progesteron, tapi tenang aja yaa..karena ini masih dianggap normal, Darah haid
yang berwarna cokelat tua merupakan lapisan rahim dan darah yang perlu waktu
lebih lama untuk keluar dari tubuh. Darah haid ini juga memiliki waktu lebih
lama untuk beroksidasi, sehingga warnanya yang semula merah menjadi cokelat tua
– bahkan hampir hitam.
Warna Pink
Menandakan bahwa kadar estrogen dalam tubuh rendah dapat
memicu osteoporosis ladies. Menurut Praktisi keperawatan di New York – Margaret
Romero menyampaikan bahwa darah haid yang berwarna merah muda menunjukkan bahwa
kamu memiliki kadar estrogen yang rendah. Apalagi jika alirannya sedikit dan
nggak terlalu ‘deras’ di hari-hari pertama haid. Olahraga berlebihan atau
turunnya berat badan dalam waktu singkat bisa menyebabkan rendahnya kadar
estrogen.
Merah Pudar
Menandakan bahwa didalam tubuh kamu sedang kekurangan
nutrisi, sedangkan bila tekstur nya encer maka bisa jadi anemia. Menurut dokter
obgyn Alyssa Dweck, MD di Mount Sinai School of Medicine New York mengatakan,
jika warna darah adalah merah muda yang berair (pudar) bisa dikatakan kamu
mengalami kekurangan nutrisi. Sedangkan jika darah ini agak encer, bisa jadi
tanda bahwa kamu mengalami anemia atau kekurangan zat besi. Hal ini disebabkan
kamu terlalu banyak mengeluarkan darah haid. Sebaiknya segera lakukan
pengecekan kadar zat besi dalam tubuh kamu, jangan lupa konsumsi makanan yang
mengandung gizi seimbang dan zat besi. Jika selama dua atau tiga siklus haid
kamu melihat warna darah haid seperti ini, nggak ada salahnya konsultasikan ke
dokter.
Warna Merah Dengan Gumpalan Seperti Selai Strawberry
Menandakan adanya ketidak seimbangan antara kadar
progesteron yang tinggi juga kadar estrogen yang rendah, Jika ukuran gumpalan
atau bekuan darahnya cukup besar, kamu perlu waspada karena bisa jadi itu
indikasi ketidakseimbangan hormonal yang serius. Selain itu, fibroid atau
pertumbuhan sel yang nggak normal pada rahim juga bisa jadi penyebabnya. Yang
harus kamu lakukan adalah mengurangi konsumsi produk susu kedelai dan gula,
bila hal ini tetap berlanjut maka segera konsultasikan dengan dokter ya ladies.
Warna Merah Cerah
Hal ini sangat normal ladies. Karena tubuh langsung
menumpahkannya. Aliran deras dan
dilepaskan dengan sangat cepat.
Warna Orange
Hal ini menandakan ketika darah tercampur cairan dari leher
rahim maka darah akan bewarna orange cerah, hal ini juga mungkin menunjukkan
adanya infeksi. Konsultasikan ke dokter dan jangan mengabaikannya ya ladies .
Warna Abu abu / Hitam
Menandakan hal ini sudah tidak normal dan harus diwaspadai,
Warna ini mengacu pada keberadaan infeksi rahim. Biasanya warna ini muncul di
hari ke-4 dan bercampur dengan warna merah. Untuk itu, segera konsultasikan ke
dokter karena bisa jadi kamu terkena infeksi rahim, infeksi menular seksual atau
semacamnya. Terlebih jika darah haid-mu sering sekali berwarna abu-abu
kehitaman dan ada gejala bau darah haid yang seperti bau busuk. Sedangkan pada
wanita hamil, kondisi seperti ini kadang-kadang bisa jadi tanda keguguran. Jika
benar, maka harus dikeluarkan sepenuhnya agar nggak terjadi hal bahaya lainnya
seperti kista atau tumor.
Nah dari uraian diatas jangan pernah mengabaikan untuk
memperhatikan warna haid yang datang setiap bulan ya, penanggulangan masalah
kesehatan lebih baik bila kita perduli dimulai dari diri kita sendiri. Semoga
bermanfaat.
Sumber : Infoherbalis
0 komentar:
Posting Komentar