Akar tanaman Cangkok tumbuh dalam waktu 7 hari, mau tahu caranya?
Cangkok atau Okulasi merupakan salah satu teknik pengembangbiakan tanaman, teknik ini sangat cocok untuk tanaman yang akan di tanam di dalam pot atau polybag. Dengan teknik penanaman ini, buah yang dihasilkan akan memiliki kualitas yang sama dengan indukannya, Tanaman dari hasil okulasi atau cangkok ini akan lebih cepat menghasilkan buah dibandingkan dengan cara penanaman melalui biji.
Berikut adalah keuntungan dan kerugian dari pencangkokan :
Keuntungan
- Tanaman akan lebih cepat berbuah jika dibandingkan dengan penanaman yang berasal dari biji
- Tanaman akan memiliki sifat yang sama dengan tanaman induk
- Tanaman akan memiliki kualitas buah yang sama dengan tanaman induknya
- Tanaman dapat ditanam pada lahan yang memiliki air tanah yang tinggi
Kerugian
- Tanaman tidak tahan kering
- Jika terkena angin yang kencang maka tanaman akan mudah roboh karena tanaman tidak memiliki akar tunggang
- Tajuk induk akan menjadi rusak karena banyak cabang yang dipangkas
- Dalam satu pohon hanya beberapa cabang saja yang dapat dicangkok
- Banyak sekali tanaman yang dapat di perbanyak dengan cara cangkok atau okulasi ini.
Berikut adalah cara mencangkok tanaman:
Alat dan Bahan Yang Di Persiapkan
- Pisau
- Sabut kelapa atau plastik
- Tali
- Media tanam campuran tanah dan pupuk kandang dengan perbandingan 1 : 1 / cukup tanah humus
- Cabang yang diambil dari tanaman induk yang sudah pernah berbuah sehingga akan mempercepat proses berbuah nantinya pada hasil cangkok.
- Gunakan Root up untuk mempercepat proses tumbuh akar. Root up adalah sejenis ZPT (Zat Pengatur Tumbuh) yang merupakan hormon yang dibutuhkan oleh tumbuhan dalam proses pertumbuhan akarnya. Root Up dapat memacu dan merangsang pertumbuhan akar pada perbanyakan vegetatif seperti tanaman yang di-cangkok atau di-stek
Pelaksanaan Proses Pecangkokan Tanaman Jambu Air:
- Pertama, pilihlah cabang pada tanaman induk yang telah memenuhi syarat yakni memiliki ukuran yang tidak terlalu besar, memiliki pertumbuhan yang baik, tidak terlalu tua serta lurus, dan yang sudah pernah berbuah.
- Kemudian kerat atau sayat bagian pangkal cabang yang telah dipilih secara melingkar dengan jarak antar keratan yaitu sekitar 2 cm hingga 5 cm.
- Setelah dikerat, selanjutnya kupas kulit bagian bidang yang telah dikerat atau disayat lalu keringkan kambium pada bagian yang telah dikupas kulitnya hingga kering
- Sebaiknya dahan yang sudah dibuang kulitnya dibiarkan kering dulu 1-2 hari, (optional)
- Oleskan Cairan ROOT UP yang sudah dicampur air pada bagian dahan yang sudah dikupas
- Selanjutnya, ikatkan pembungkus cangkok yang biasa dipakai dari sabut kelapa atau plastik pada bagian pangkal cabang cangkok
- Setelah itu, masukkan media tanam yaitu tanah yang dicampur dengan pupuk kandang / cukup dengan tanah hitam (humus)
- Jika sudah dimasukan, ikat kembali pembalut bagian atas.
- Lalu biarkan bibit tersebut tumbuh pada pohon induk selama 1-2 minggu atau hingga cabang cangkok telah memiliki akar (biasanya cukup dengan waktu 7 hari akar sudah tumbuh, ini dicobakan pada cangkok jeruk kasturi dan cangkok jambu citra)
- jika hari tidak ada hujan maka lakukan penyiraman sekali dalam sehari.
- Jika telah memiliki akar, potong cabang dari pohon induk.
- Bibit hasil cangkok sudah bisa ditanam dalam polybag atau pada lahan yang tersedia.
Cara Lain
Selain dengan okulasi atau cangkok, tanaman jambu air dapat diperbanyak dengan cara stek cabang. Cabang tanaman jambu air yang digunakan adalah cabang yang lurus dengan panjang sekitar 20 cm-30 cm. Sebagian ranting dan daun pada cabang dibuang lalu semaikan pada polybag atau pot tanam yang telah diisi dengan media tanam berupa campuran tanah dan pasir dengan perbandingan 1 : 1 atau bisa juga media tanam yang digunakan hanya pasir saja. Sebelum ditanam, agar tanaman cepat tumbuh akar maka pangkal stek diolesi dengan ZPT ROOT UP. Persemaian stek tersebut ditutup dengan plastik bening selama sekitar seminggu hingga cabang stek memiliki tunas dan akar.
Semoga bermamfaat..
kita sudah coba dan itu berhasil.
0 komentar:
Posting Komentar